Seorang cendekiawan terkenal Indonesia, Mochtar Lubis, pada tahun 1977 menyampaikan pidato tentang manusia Indonesia. Ia menyebut beberapa ciri, misalnya munafik atau hipokrit, feodal, mistis, dan malas-malasan! Pro kontra dan perdebatan panas membara saat itu serasa ingin mengetahui bagaimana simpulan Mochtar Lubis itu. Pertanyan besar terlontar keras dari yang kontra juga sebaliknya. Ketika reda, ternyata muncul kembali suatu pernyataan dari hasil penelitian Dr. Ali Akbar.
Setelah lebih dari 30 tahun berlalu, Dr. Ali Akbar mencoba menjawab pertanyaan tersebut di atas. Buku ini disusun berdasarkan hasil penelitian selama 10 tahun berakhir. Adakah perubahan ciri-ciri yang dulu tidak disebut oleh Mochtar Lubis? Adakah yang menjadi ciri kita juga?. Semuanya terbahas tuntas di buku ini.
CIRI MENURUT MOCHTAR LUBIS
- Ciri Kesatu ialah Hipokrit alias Munafik
- Ciri Kedua ialah Anggan dan enggan bertanggung jawab
- Ciri Ketiga ialah Berjiwa Feodal
- Ciri Keempat ialah Masih percaya Takhayul
- Ciri Kelima ialah Artistik
- Ciri Keenam ialah Punya watak yang lemah, karakter kurang kuat
- Ciri Ketujuh ialah Tidak hemat
- Ciri Kedelapan ialah Tidak suka bekerja keras
- Ciri Kesembilan ialah Kurang sabar
- Ciri Kesepuluh ialah Cepat cemburu dan dengki
- Ciri Kesebelas ialah Manusia-Sok
- Ciri Keduabelas ialah Tukang tiru
- Ciri Ketigabelas ialah Malas-malasan
- Ciri Keempatbelas ialah Kurang Peduli Nasib Orang Lain
- Ciri Kelimabelas aialah Berhati lembut
- Ramah
- Malas
- Tidak disiplin
- Korup
- Emosional
- Individualis
- Suka meniru
- Rendah diri
- Boros
- Percaya Takhayul
No comments:
Post a Comment