SILA CARI DI SINI!

Google

Thursday, December 30, 2010

Wednesday, December 29, 2010

SJAM LELAKI DENGAN LIMA ALIAS

Tiba-tiba orang jadi tanya, mengapa Tempo mengeluarkan Seri "Orang Kiri Indonesia" Tidak tanggung-tanggung orang kiri yang diangkat itu pentolan PKI. Bahkan sebelumnya orang alergi mendengarkannya, apalagi membicarakannya. Konon ketika dalam proses, buku ini tidak lahir begitu saja. Buku ini lahir karena sebelumnya ada pemaparan yang dilakukan oleh Tempo. Pemaparan yang berupa laporan utama itu tentu mengundang setuju dan tak setuju, dan maklum karena banyak orang yang memberikan penilaian miring terhadap tokoh kiri tersebut. Ketika itu Tempo sedang memaparkan sebagai laporan utama ada yang menengarai porsinya terlalu berlebihan, bahkan ada seorang pensiunan Letnan Jenderal Angkatan Darat harus mengernyitkan dahinya sebagai isyarat kurang minat dan kurang sepakat.[] Memang tokoh-tokoh kiri sering dibicarakan, utamanya dalam sejarah, bagaimana sepak terjangnya atau kontribusi pikirnya. Kebanyakan apa yang dipaparkan dalam buku-buku tentang tokoh-tokoh tidak lengkap. Barangkali karena realitas inilah, maka ada semacam gagasan yang mengangkat Siapa dan Mengapa Sjam Kamaruzaman itu..
[] Data Buku[]
JUDUL: Syam Lelaki
PENULIS:[Tim Penyunting].
Arief Zulkifli
Bagia Hidayat
Redaksi KPG
PENERBIT: KPG (Kepustakaan Populer Gramedia) Bekerja sama dengan Majalah Tembo
ISBN: 13.978-979-91-0281-2
CETAKAN : 2010.
TEBAL; xvi + 100 ; 16 x 22 cm
Yang dibahas:
Dari Proklamasi 72
Anak tuban dalam Halimun G30S
Lelaki dengan Lima Alias
Intel "Penggarap' Tentara
Dua Malam Sjam
Gerakan dengan Tiga Pita
Pengakuan Sjam Kamaruzaman
Nyanyian Godd Father Blok III
Hamin : Sjam Suka Omong Besar
Perjalanan Preman Tuban
Pathuk, Soeharto, Perkenalan Biasa
Akhir Pelarian Sang Buron
Komik Pelarian Sjam Kamaruzaman
Rumah Teralis Bunga Teratai
[]

PERJANJIAN MALAYSIA YAHUDI

PROFIL PENULIS BUKU INI:
Mircea Windham adalah peneliti senior Solomongroup kelahiran Belanda (1966). Saat ini memperkuat Solomongroup sebagai penulis tetap. Pendidikan diselesaikan di Amesterdam dan saat ini bekerja di Departemen AU Belanda, beserta putranya Jaccko
sekarang menetap di kota Bergen Op Zoom.
Hanya Sampul yang muncul, narasi menyusul, dengan catatan kalau sedang nganggur
[
Surabaya

NYOTO PENIUP SAKSOFON DI TENGAH PRAHARA

[]Tiba-tiba orang jadi tanya, mengapa Tempo mengeluarkan Seri "Orang Kiri Indonesia" Tidak tanggung-tanggung orang kiri yang diangkat itu pentolan PKI. Bahkan sebelumnya orang alergi mendengarkannya, apalagi membicarakannya. Konon ketika dalam proses, buku ini tidak lahir begitu saja. Buku ini lahir karena sebelumnya ada pemaparan yang dilakukan oleh Tempo. Pemaparan yang berupa laporan utama itu tentu mengundang setuju dan tak setuju, dan maklum karena banyak orang yang memberikan penilaian miring terhadap tokoh kiri tersebut. Ketika itu Tempo sedang memaparkan sebagai laporan utama ada yang menengarai porsinya terlalu berlebihan, bahkan ada seorang pensiunan Letnan Jenderal Angkatan Darat harus mengernyitkan dahinya sebagai isyarat kurang minat dan kurang sepakat.[] Memang tokoh-tokoh kiri sering dibicarakan, utamanya dalam sejarah, bagaimana sepak terjangnya atau kontribusi pikirnya. Kebanyakan apa yang dipaparkan dalam buku-buku tentang tokoh-tokoh tidak lengkap. Barangkali karena realitas inilah, maka ada semacam gagasan yang mengangkat Siapa dan Mengapa Nyoto itu..
[] Data Buku[]
JUDUL: Nyoto Peniup Saksopon Di Tengah Prahara
PENULIS:[Tim Penyunting].
Arief Zulkifli
Bagia Hidayat
Redaksi KPG
PENERBIT: KPG (Kepustakaan Populer Gramedia) Bekerja sama dengan Majalah Tempo
ISBN: 13.978-979-91-0286-3
CETAKAN : 2010.
TEBAL; xvi + 108 ; 16 x 22 cm.
Yang di bahas buku ini:
Dari Proklamasi 72
Peniup Seksofon di Tengah Prahara
Saat Lek Njot Bersepatu Roda
Revolusi Tiga Serangkai
Yang Tersisih dari Riak Samudra
Jalan Curam Skandal Asmara
Sukarnoisme dan Perempuan Rusia
Merahnya HR, Merahnya Lekra
Yang Samar-samar di Akhir Hayat
Rahasia Tiga Dasa Warsa
Karena Janji Setia
Puisi Pamflet Sang Idiolog
Kalau Sayang Aturan Dilangklahi
Kolom
PKI, Nyoto G30S



LEADERSHIP SCRETS OF GUS DUR-GUS MIEK

Hanya Sampul yang muncul, narasi menyusul, dengan catatan kalau sedang nganggur[

Wednesday, December 22, 2010

DIALOG PERADABAN (UNTUK TOLERANSI DAN PERDAMAIAN)

Tanpa di dialogkan kita tak tahu, saling menghantu, saling curiga, buruk sangka, benar sendiri. Berdialog berarti membuka hati, berani mengakui, menepis menang sendirin. Produk dialog adalah tegur sapa, rendah hati dan PRO-EKSITENSI. []
Gus Dur sangat pahami semua ini, Gus Dur punya hati dan kecerdasan Emosi yang tinggi. Memang tak semua bisa memahami. Gus Dur selalu membuka diri, dan tidak pernah semuanya dianggap harga mati. Gus asal Jombang ini, mengatakan wasit adil kehidupan itu ILLAHI. Gusti Allah itu ada danmencipta manusia untuk saling bersilahturakhmi, karena ke kuasaannNYA, Gusti bisa merahkan, kuningkan, hijaukan atau warna apapun, namun dibalik kekuasaan Alllah SWT, ada rahasia yang harus di cerna dengan cerdas dan dipenuhi kearifan.
Kini Gus Dur berdialog dengan seorang-oeang yang lepas dari keyakinannya, beda keyakinan beda pandangan, namun Gus Dur percaya ada yang sama dalam kehidupan.[]
LALU SIAPA KAWAN DIALOG GUS DUR?
Dr. Daisaku Ikeda, adalah Prresiden Kehormatan Soka GAkkai, Prresiden Soka Gakkai International, maupun pendiribnInsitute Filsafat Timur . Lahir di Tokyo tahun 1928. Ia mendirikan lembaga pendidikan Universitas Soka, Universitas Soka Amerika dan Sekolah Soka. Menerima gelar Doctor Honoris Causa lebih dari 260 Universitas.
MENGAPA GUS DUR KENAL:
Kisah berawal dari pertemuan Gus Dur dengan Daisaku Ikeda pada tahun 2002. Kala itu, Gus Dur diundang Universitas Soka untuk menerima gelar Doctor Honoris Causa. Sejak saat itu, keinginan kedua tokoh ini melakukan dialog.
DATA BUKU
JUDUL: Dialog Peradaban (Untuk Toleransi dan Peradaban)
PENULIS/PENYUNTING: The Wahid Isntitute & Soka Gakkai Indonesia
PENERBIT: PT Gramedia Pustaka Utama Jakarta. Gedung Kompas Gramedia Blok I.Lt.5. Jalan Palmerah Barat 29-37, Jakarta 10270.
ISBN: 978-979-2qq-6432-6
TEBAL: xxvii+330 halaman; 14 x 21 cm
CETAKAN: 2010
[]
BAB YANG DIBAHAS
BAB I : PERDAMAIAN MERUPAKAN MISI AGAMA
BAB II : PERSAHABATAN SEBAGAI JEMBATAN DUNIA
BAB III: PERJUANGAN DAN PENCARIAN DI MASA REMAJA
BAB IV : TANTANGAN MENUJU ABAB HAK AZASI MANUSIA
BAB V : PERSAHABATAN ANTARBUDAYA ADALAH SUMBER KREATIVITAS
BAB VI : BELAJAR TOLERANSI DARI SEJARAH ISLAM DAN BUDDHA
BAB VII : PENDIDIKAN PILAR EMAS MASA DEPAN
BAB VIII; MEMBUKA ZAMAN BARU
[]


Monday, December 20, 2010

EDEN IN THE EAST (Benua yang tenggelam Di Asia Tenggara)

Hanya Sampul yang muncul, narasi menyusul, dengan catatan kalau sedang nganggur[
Surabaya

MISTERI ATLANTIS

Buku ini mengunggah sebuah penelitian yang tergolong cermat tentang ATLANTIS, tentunya untuk maksud agar dapat ditelusuri lebih akurat kebenarannya.. Awal munculnya fenomena Atlantis itu berawal dari maha karya PLATO " Critias dan Timaeus). Plato adalah filsuf besar yang pertama kali mencetuskan informasi tentang Atlantis. Pertanyaan besar muncul sdimanakah ssesubngguhnya letak kerajaan Atlantis itu? Apakah di Indonesia?. Buku ini memaparkannya.
Dihalaman 157 ada bebepara pandangan para pakar, terkait dengan kreteria Atlantis, antara lain:
Berdasarkan kepada tulisan Plato, peserta konferensi akhirnya setuju pada 24 kriteria yang secara geografis harus memenuhi persyaratan keberadaan lokasi Atlantis, yaitu:
1. Metropolis Atlantis harus terletak di suatu tempat yang tanahnya pernah ada atau sebagian masih ada.
2. Metropolis Atlantis harus mempunyai morfologi yang jelas berupa selang-seling daratan dan perairan yang berbentuk cincin memusat.
3. Atlantis harus berada di luar Pilar-pilar Hercules.
4. Metropolis Atlantis lebih besar dari Libya dan Anatolia, dan Timur Tengah dan Sinai (gabungan).
5. Atlantis harus pernah dihuni oleh masyarakat maju/beradab/cerdas (literate population) dengan ketrampilan dalam bidang metalurgi dan navigasi.
6. Metropolis Atlantis harus secara rutin dapat dicapai melalui laut dari Athena.
7. Pada waktu itu, Atlantis harus berada dalam situasi perang dengan Athena.
8. Metropolis Atlantis harus mengalami penderitaan dan kehancuran fisik parah yang tidak terperikan (unprecedented proportions).
9. Metropolis Atlantis harus tenggelam seluruhnya atau sebagian di bawah air.
10. Waktu kehancuran Metropolis Atlantis adalah 9000 tahun Mesir, sebelum abad ke-6 SM.
11. Bagian dari Atlantis berada sejauh 50 stadia (7,5 km) dari kota.
12. Atlantis padat penduduk yang cukup untuk mendukung suatu pasukan besar (10.000 kereta perang, 1.200 kapal, 1.200.000 pasukan)
13. Ciri agama penduduk Atlantis adalah mengurbankan banteng-banteng.
14. Kehancuran Atlantis dibarengi oleh adanya gempa bumi.
15. Setelah kehancuran Atlantis, jalur pelayaran tertutup.
16. Gajah-gajah hidup di Atlantis.
17. Tidak mungkin terjadi proses-proses selain proses-proses fisik atau geologis yang menyebabkan kehancuran Atlantis.
18. Banyak mata air panas dan dingin, dengan kandungan endapan mineral, terdapat di Atlantis.
19. Atlantis terletak di dataran pantai berukuran 2000 X 3000 stadia, dikelilingi oleh pegunungan yang langsung berbatasan dengan laut.
20. Atlantis menguasai negara-negara lain pada zamannya.
21. Angin di Atlantis berhembus dari arah utara (hanya terjadi di belahan bumi utara)
22. Batuan Atlantis terdiri dari bermacam warna: hitam, putih, dan merah.
23. Banyak saluran-saluran irigasi dibuat di Atlantis.
24. Setiap 5 dan 6 tahun sekali, penduduk Atlantis berkurban banteng.
MUNGKIN ADA KRITERIA YANG MENYERUPAI INDONESIA?....ITULAH MISTERI.
DATA BUKU
JUDUL: Mesteri Atlantis
PENULIS: Abdul Kahfi Syatra
PENERBIT : FlashBooks. Simpangan Gg.Perkutut No.325-B Jl. Wonosari, Baturetno Banguntapan Yogyakarta. Telp: (0274) 4353776. E-Mail: redaksi_divapress@yahoo.com. Blog: www.divapresspublisher.wordpress.com. Web : www.divapress-online.com
CETAKAN: Juli 2010
ISBN: 978-602-955-812-8.
Keterangan pada Bab II buku ini membahas: (Indonesia "SURGA" Yang Hilang
  • Atlantis Adalah Indonesia
  • Konteks Indonesia Secara Geologis dan Geografis
  • Konteks Indonesia Secara Filosofis daan Spiritual
  • Surga Atlantis, Yunani dan Indoensia
  • Sumatra, Replika Situs Atlantis Ditemukan.




HILANGNYA BENUA ATLANTIS

Buku ini berdebat tentang pendapat Prof Arysio Santos. Sesungguhnya dengan waktu 30 tahun prof Santos meneliti, dan membuka mata para pengamat dunia. Ternyata apa yang telah digambarkan banyak orang tentang keberadaan sebuah kerajaan yang maha dahsyat dan penuh dengan pola sikap santun penduduknya di tengarai Indonesia. Santos menulis ada beberapa Indikator yang yang telah disampaikan oleh filsuf besar Plato, sebagian besar ada di Indonesia. Sayang santos kini telah tiada dan setelah maha karyanya terbit justru meninggal dunia. Buku ini beberapa halaman mendebatnya. Dan diungkap pula bahwa Santos belum pernah berkunjung ke Indonesia, sedang informasi tetang Indonesia diperoleh dari studi pustaka. Lalu siapa Prof. Ariysio Santos itu,
Hanya Sampul yang muncul, narasi menyusul, dengan catatan kalau sedang nganggur[Surabaya

BENARKAH HAMENGKUBUWONO IX ANGGOTA CIA?

Hanya Sampul yang muncul, narasi menyusul, dengan catatan kalau sedang nganggur[[]

Saturday, December 18, 2010

OBAMA BICARA

Hanya Sampul yang muncul, narasi menyusul, dengan catatan kalau sedang nganggur[
Surabaya

OBAMA AND OTHER WOMEN

Hanya Sampul yang muncul, narasi menyusul, dengan catatan kalau sedang nganggur[
Surabaya

OBAMA REVEALED

Hanya Sampul yang muncul, narasi menyusul, dengan catatan kalau sedang nganggur[
Surabaya

Sunday, December 5, 2010

NAPAK TILAS OBAMA

Hanya Sampul yang muncul, narasi menyusul, dengan catatan kalau sedang nganggur[]
Surabaya

OBAMA & ME

Hanya Sampul yang muncul, narasi menyusul, dengan catatan kalau sedang nganggur[]

INSIDE OBAMA'S BRAIN

Hanya Sampul yang muncul, narasi menyusul, dengan catatan kalau sedang nganggur[]

PAK ESBEYE DENGAN BENCANANYA

Hanya Sampul yang muncul, narasi menyusul, dengan catatan kalau nggak ada uzur[]

PAK ESBEYE DENGAN KLENIKNYA

Hanya Sampul yang muncul, narasi menyusul, dengan catatan kalau nggak ada uzur[]

AIDIT-DUA WAJAH DIPA NUSANTARA

[]Tiba-tiba orang jadi tanya, mengapa Tempo mengeluarkan Seri "Orang Kiri Indonesia" Tidak tanggung-tanggung orang kiri yang diangkat itu pentolan PKI. Bahkan sebelumnya orang alergi mendengarkannya, apalagi membicarakannya. Konon ketika dalam proses, buku ini tidak lahir begitu saja. Buku ini lahir karena sebelumnya ada pemaparan yang dilakukan oleh Tempo. Pemaparan yang berupa laporan utama itu tentu mengundang setuju dan tak setuju, dan maklum karena anyak orang yang memberikan penilaian miring terhadap tokoh kiri tersebut. Ketika itu Tempo sedang memaparkan sebagai laporan utama ada yang menengarai porsinya terlalu berlebihan, bahkan ada seorang pensiunan Letnan Jenderal Angkatan Darat harus mengernyitkan dahinya sebagai isyarat kurang minat dan kurang sepakat.[] Memang tokoh-tokoh kiri sering dibicarakan, utamanya dalam sejarah, bagaimana sepak terjangnya atau kontribusi pikirnya. Kebanyakan apa yang dipaparkan dalam buku-buku pelajaran tentang DN Aidit tidak lengkap. Barangkali karena realitas inilah, maka ada semacam gagasan yang mengangkat Siapa dan Mengapa DN Aidit itu..
[] Data Buku[]
JUDUL: Aidit Dua Wajah Dipa Nusantara
PENULIS:[Tim Penyunting].
Arief Zulkifli
Bagia Hidayat
Redaksi KPG
PENERBIT: KPG (Kepustakaan Populer Gramedia) Bekerja sama dengan Majalah Tempo
ISBN: 13.978-979-91-0279-9
CETAKAN : 2010.
TEBAL; xiv + 143 ; 16 x 22 cm
[]
Yang dibahas, antara lain :
Dari Proklamasi
Dua Wajah Dipa Nusantara
Anak Belantu Jadi Komunis
Ranting yang terberai
Sejak Awal Membaca Resiko
Meminang Lewat Sepucuk Surat
Anak Muda di Beranda Republik
Berakhir Seperti Musso
The Three Musketeers
Dari Menteng ke Pusaran Kekuasaan
Setelah Lampu Depan Dimatikan
Kawan Ketua Ke Daerah Basis
Rahasia Sumur Mati
Sesudah Malam Horor Itu
Aidit dan Serangan Pagi Buta
Wajah Aidit di Seluloid
Sejak Pamflet Sang Ketua
Setelah Keluar Dari Laci Penulis
Kolom-kolom
Rahasia Aidit
Aidit dalam Bingkai Nawaksara.
[]

IJTIHAD POLITIK GUS DUR

Hanya Sampul yang muncul, narasi menyusul, dengan catatan kalau sedang nganggur []