SILA CARI DI SINI!

Google

Sunday, February 21, 2010

FATWA DAN CANDA GUS DUR

Sense Of Humor, Bapak Tionghoa Indonesia ini mengalir bak sungai banjir. Betapa hebat dan ada apa di benak beliau, sehingga seperti semuanya otomatis. Dunia sekatrang telah membukakan mata kita bahwa semuanya harus memilki citarasa yang menyenangkan. Seoran-orang dai akan banyak undangan jika dalam bertausiah tidak hanya menggugah, tapi juga mampu melahirkan canda. Fatwa memang bukan bahan candaan, atau sebuah bahan lelucun, namun dalam penyampaian, canda adalah sara ampuhnya. Gus Dur dibalaik candanya jika dicermati ada unsur siarnya, ada unsur nasihatnya. Juga ketika membawakan sebuah fatwa. Buku ini rupanya ingin mendaratkan berbagai fatwa Gus Dur. Fatwa yang terbalut canda akan mudah terserap, sehingga tidak didasari orang terhipnotis berlanjut larut dalam kendali untuk memahami.

No comments: