SILA CARI DI SINI!

Google

Wednesday, May 20, 2009

PRABOWO SANG KONTROVERSIAL


KISAH PENCULIKAN ISU KUDETA
&
TUMBANGNYA SEORANG BINTANG
["Saya cinta negeri ini. Saya orang yang menghargai kemanusiaan. Demi Allah, saya tidak serendah itu...Sesuai prosedur semua sudah saya laporkan pada atasan"]
Prabowo Subianto
Erros Djarot dan kawan-kawan bermaksud mengurai kisah penculikan, isu kudeta, dan tumbangnya seorang Prabowo dalam berbagai sisi. Buku ini menyingkap posisi Prabowo, yang selalu dituding sebagi tokoh sentral dalam peristiwa penculikan aktivis. Dari tudingan itu menjadi suara yang membahana bahkan berakhir dengan rotoknya yang bintang dari ladang juang. Ya, kasus ini mengakhiri karir cemerlang sebagai pengawal kadigdayaan Nusantara tercinta. Isu seputar rivalitas Prabowo dan Wiranto juga dibentangkan oleh buku ini. Lebih dari itu kabar angin yang membelah jagad perpolitikan terdengar keras., muncul isu kudeta.
Data buku
JUDUL: Prabowo Sang Kontroversi - Kisah penculikan, Isu Kudeta, dan Tumbangnya Seorang Bintang
PENULIS: Eros Jarot
ISBN: 979-794-036-5
TEBAL: vii + 192 halaman, 23 cm
CETAKAN: Ketiga 2007
PENERBIT: Media Kita. Jl. Haji Montong No. 57 Jakarta Selatan 12630. Telp: 021-78883030. Ext. 213, 214 dan 216. E-mail: redaksi@mediakita.com Website : http://www.mediakita.com/
Yang di bahas:
[KASUS PENCULIKAN]
Mrncari Dalangnya Dalang
Yang Hilang Muncul Yang Dijaring Menghilang
Demi Allah, Saya Tak Serendah itu
Kilas Balik Politisi Kopassus
Kalau Saya Prabowo, Akan Saya Beberkan Semuanya
Prabowo Hanya Operator
Faisal Tanjung Harus Diperiksa
Seharusnya Minta Maaf atau Mundur
Ini Bukan Salh prosedur, tapi Presedur Standar
Penculikan Andi Arif: saksi Mata akan Dibayar 25 Juta
Kalaupun Salah Prosedur, Komandan Pasti Tahu
Tanjung atau Prabowo yang Diorder Soeharto?
Yang Terlibat Satu Kesatuan
Mereka Menjalankan Perintah
Tidak Selalu Ujungnya Ke Pangab
Feisal Tanjung Tak Ada Waktu Bicara
[DEWAN KEHORMATAN PERWIRA]
Perwira Sejati dan Perwira Tikus
Memeriksa Kehormatan Perwira
Bawa ke Sidang Umum MPR
Masyarakat Tidak Perlu Curiga
Bukan Pangab dan Pangti, Lalu Siapa?
Dari Hartono Hingga Subagyo
Prabowo Mengaku Bersalah
Harus BKO dari Pangab
Hartono-Prabowo-Tutut itu satu Group
Sejarah Potong Kompas di ABRI
Kalau untuk Kepentingan Pribadi, Nanti Dulu
Sepenggal Kisah Jl. Suwityo
Masalah Beda Pandangan
CPDS Dulu Dekat Dengan ABRI
SEandaninya Parbowo Menang
Selama Masih Ada Pangab, Ya Pangab
Ini Operasi Yang Permanen
SIAPA DALANG SESUNGGUHNYA
Prabowo Bukan Pemain Jazz
Berpacu Nasib di Genggamam Prabowo
ADA KALIMAT YANG BIKIN TERPERANJAT
" Disni dibutuhkan kejujuran. Siapa yang memerintah dia?. Tujuan oprasi itu apa? Berarti harus ada orang di belakang dia"
[Mayjen TNI (Purn) Syamsiar Siregar, mantan Kepala BIA]
()
"Saya sedih. Saya tahu Bowo......Dia itu kan hanya menjalankan perintah. Sebagai militer, sulit saya untuk sepenuhnya menyalahkan dia. Kalau dia seorang sipil, jelas dia telah menggar hak asasi manusia "
[Sumitro Djojoadikusumo, Ayah Prabowo]
()
"Pengakuan Prabowo melalui DKP membuktikan bahwa Prabowo memang terlibat dalam penculikan para aktivis. Bahwa dia dijadikan kambing hitam atas keterlibatan pihak lain, saya kira kemungkinan ke arah itu masih ada"
[Adam Schwarz, penulis buku Anation in waiting: indonesia in The 1990s]

No comments: