SILA CARI DI SINI!

Google

Friday, September 12, 2008

9/11. KEGAGALAN AMERIKA MELINDUNGI WARGANYA.

Amerika tentunya tertampar akibat lolosnya empat pesawat yang menggempur kotanya, betapa tidak negara adikuasa ini dikenal dengan gudangnya teknologi, deponya ahli, dan ditopang agen/intelejen yang sangat-sangat canggih. Akhirnya semuanya itu ternegasi oleh sebuah peristiwa naas nan memilukan “Selasa Hitam”—atau lebih populis disebut dengan peristiwa 9/11,--nine eleven.
Peristiwa ini tentunya akan menjadi bagian kenangan pahit yang tersimpan di “long term memory-nya” bangsa yang hebat ini.
Seorang-orang komikus terkemuka di dunia, terusik oleh peristiwa ini, akhirnya apa yang didengar dan apa yang dilihat dikomikkan. SID JACOBSON dan EARNI COLON.
Komik 9/11 ini tujuannya memberikan kesadaran baru untuk Amerika, atas peritiswa memilukan dan memalukan. Agar seluruh warga bangsa dapat mencerna dengan mudah, dibanding harus membaca laporan, maka bentuk informasi itu diwujudkan dalam bentuk komik. Sumber yang digunakan dalam pembuatan komik ini adalah laporan The 9/11--Comission Report.
Daya tarik dari komik ini tidak hanya dilihat dari perwajahannya, dan nampak hanya menceriterikan asal muasal kejadian, namun juga gambaran kritik dan autokritik bangsa Amerika terhadap dirinya sendiri (pemerintahan), harapannya adalah kejadian semacam ini tidak terulang.
Data Buku
JUDUL: 9/11. Kegagalan Amerika melindungi warganya.
PENULIS: Jacobson, Sid dan Colon, Ernie
PENERBIT: Pustaka Primatama. Jalan Beruang Raya 28. Pondok Bintoro. Ciputat 15225 Indonesia. Tel. [021] 7373725. E-Mail: info@puspri.com
Website; http://puspri.com/
ISBN: 978-9-793-93016-9
CETKAN I—2007
TEBAL x+ 138 hal. 165 x 24 cm

No comments: